Postingan

Menampilkan postingan dengan label Pembelajaran Menulis

PENILAIAN DALAM KURIKULUM 2013

  BAB I  PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk mengetahui hasil yang telah dicapai oleh pendidik dalam proses pembelajaran adalah melalui evaluasi. Evaluasi merupakan sub sistem yang sangat penting dan sangat dibutuhkan dalam setiap sistem pendidikan, karena evaluasi dapat mencerminkan seberapa jauh perkembangan atau kemajuan hasil pendidikan. Dalam setiap pembelajaran, pendidik harus berusaha mengetahui hasil dari proses pembelajaran yang dilakukan. Pentingnya diketahui hasil ini karena dapat menjadi salah satu patokan bagi pendidik untuk mengetahui sejauh mana proses pembelajaran yang dilakukan dapat mengembangkan potensi peserta didik. Dengan evaluasi, maka maju dan mundurnya kualitas pendidikan dapat diketahui, dan dengan evaluasi pula, kita dapat mengetahui titik kelemahan serta mudah mencari jalan keluar untuk berubah menjadi lebih baik ke depan. Suatu sistem adalah jalinan antar beberapa komponen yang saling terkait dan saling mempengaru

CONTOH RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MENULIS LANJUT

  RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Satuan Pendidikan                   : SDN Percontohan Kelas / Semester                     : V I ( Enam ) / I (Satu) Tema 2                                    : Persatuan dalam Perbedaaan Subtema 1                               : Rukun dalam Perbedaan Muatan Terpadu                      : Bahasa Indonesia , IPA & IP S Pembelajaran                          : 1   A.     Tujuan Pembelelajaran 1.      Setelah membaca teks tentang Proklamasi Kemerdekaan, siswa mampu menyebutkan informasi penting menggunakan aspek apa, di mana, kapan, siapa, mengapa, dan bagaimana pada peta pikiran dengan tepat. 2.      Setelah berdiskusi, siswa mampu mengembangkan informasi pada peta pikiran melalui tulisan dengan detail. 3.      Setelah membaca teks, siswa mampu menyebutkan makna Proklamasi Kemerdekaan . 4.      Setelah berdiskusi, siswa mampu melaporkan dan mempresentasikan makna Proklamasi Kemerdekaan dalam kehidupan sehari-hari dengan te

HAKIKAT MENULIS LANJUT, TUJUAN MENULIS LANJUT DAN JENIS MENULIS LANJUT

 A. PENDAHULUAN a. Latar Belakang Manusia sebagai mahluk sosial cenderung hidup berkelompok, sehingga dalam hidup berkelompok itu manusia satu dengan yang lain saling berkomunikasi. Alat komunikasi yang paling efektif adalah bahasa. Mulai dari lingkup sosial yang paling kecil, yaitu keluarga sampai organisasi kemasyarakatan yang paling besar menggunakan bahasa sebagai alat komunikasi. Di dalam dunia pendidikan, bahasa juga memegang peranan sangat penting. Hampir pada setiap lembaga pendidikan di negara mana saja bahasa menjadi salah satu inti kurikulum. Demikian halnya kurikulum pendidikan di Indonesia juga menempatkan bahasa Indonesia sebagai mata pelajaran utama. Pembelajaran bahasa Indonesia di SD meliputi empat aspek yaitu keterampilan menyimak, keterampilan berbicara, keterampilan membaca dan keterampilan menulis. Peranan seorang guru dalam proses belajar-mengajar harus mampu mengembangkan perubahan tingkah laku pada siswa. Perubahan tingkah laku tersebut merupakan tujuan dari

HAKIKAT MENULIS PERMULAAN DAN TUJUAN MENULIS PERMULAAN

  A.     PENDAHULUAN a.      Latar Belakang Dewasa ini, “kegiatan menulis merupakan suatu media yang memiliki potensi massif untuk mengejawantahkan ide dan pikiran dalam lingkup lebih luas” (Yarmi, 2017, hlm. 1). Mobilitas informasi melalui jaringan internet ataupun melalui media cetak membutuhkan keterampilan menulis supaya bentuk ide atau gagasan dapat ditransmisikan kepada pembaca dengan tepat. Kecakapan menulis ini dapat diperoleh setiap individu di sekolah melalui latihan sehari-hari, perbaikan bentuk tulisan, dan pengembangan potensi menulis. Sekolah dan guru turut andil dalam mengakomodasi siswa dalam meraih kemampuan menulis. Sejalan dengan itu, selama mempelajari pembelajaran bahasa terdapat kecakapan sebagai bekal dan pengiring supaya pembelajaran bahasa dapat dilaksanakan secara maksimal. Adapun empat kecakapan tersebut antara lain berbicara, menyimak, membaca, dan menulis. Keempatnya memiliki koherensi dan berkesinambungan satu sama lain. Mengingat bahasa merupakan alat